sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dimusuhi UE dan AS, Putin: Apa yang Kamu Harapkan?

News editor Dian Kusumo
16/12/2022 11:38 WIB
Permasalahan ekonomi yang tengah dialami oleh Uni Eropa dan Amerika Serikat yang tidak bersahabat dengan Eropa menunjukkan kelemahan para pemimpin UE. 
Dimusuhi UE dan AS, Putin: Apa yang Kamu Harapkan?. (Foto: MNC Media)
Dimusuhi UE dan AS, Putin: Apa yang Kamu Harapkan?. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Permasalahan ekonomi yang tengah dialami oleh Uni Eropa dan Amerika Serikat yang tidak bersahabat dengan Eropa menunjukkan kelemahan para pemimpin UE. 

Masalah ekonomi yang saat ini dihadapi Uni Eropa (UE), dan sikap tidak bersahabat yang Amerika Serikat (AS) terhadap Eropa, merupakan konsekuensi langsung dari kelemahan yang ditujukan oleh para pemimpin UE. 

Hal itu diungkapkan Presiden Rusia Vladimir Putin selama pertemuan dewan Rusia untuk pembangunan strategis dan proyek nasional. 

“Saat ini, mitra utama UE, AS, sedang mengejar kebijakan yang mengarah langsung ke deindustrialisasi Eropa. Mereka bahkan mencoba untuk mengeluh tentang itu kepada tuan Amerika mereka. Kadang-kadang bahkan dengan kebencian mereka bertanya 'Mengapa kamu melakukan ini pada kami?' Saya ingin bertanya: 'Apa yang kamu harapkan?' Apa lagi yang terjadi pada mereka yang membiarkan kaki mereka diusap?” kata Putin seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (16/12/2022). 

Awal bulan ini, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen membunyikan alarm atas kebijakan ekonomi AS, mendesak UE untuk "mengambil tindakan" jika ingin dapat bersaing dengan industri hijau yang disubsidi pemerintah AS.

Von der Leyen mengecam keringanan pajak bagi konsumen yang membeli produk Amerika, yang diperkenalkan berdasarkan Undang-Undang Pengurangan Inflasi (IRA), yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden pada Agustus lalu. Politisi asal Jerman itu memperingatkan bahwa inisiatif semacam itu dapat menyebabkan persaingan yang tidak sehat, dapat menutup pasar, dan dengan demikian memecah rantai pasokan yang penting. Pejabat tinggi UE lainnya telah berulang kali menyuarakan keprihatinan tentang resesi yang akan datang dan potensi deindustrialisasi selama beberapa dekade.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement