AS adalah pasar ekspor terbesar Irlandia dan farmasi adalah sektor yang paling penting.
Negara ini merupakan pusat manufaktur utama bagi perusahaan-perusahaan AS seperti Pfizer dan Eli Lilly.
Jane Burmanje, Ahli statistik di Kantor Statistik Pusat Irlandia mengatakan lebih dari dua pertiga (68,2 persen) barang ekspor dikirim ke AS dengan nilai 25,4 miliar euro. "Ini berarti, untuk setiap barang senilai 1 euro yang diekspor Irlandia pada Maret 2025, hampir 70 sen dikirim ke AS," ujarnya.
Pada pekan lalu, pemerintah Irlandia merevisi perkiraan pertumbuhan ekonominya karena ketidakpastian yang ditimbulkan oleh kebijakan tarif Trump. Dia mengharapkan ekonomi domestik Irlandia tumbuh sebesar 2,5 persen tahun ini atau turun dari perkiraan sebelumnya sebesar 2,9 persen.
Menurutnya, jika terjadi perang tarif antara UE dan AS maka pertumbuhan tahun ini akan diperkirakan sebesar 2 persen dan turun menjadi 1,75 persen tahun depan.