sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Emirates Stop Penerbangan ke Yordania dan Irak, Pertanda Israel Bakal Serang Iran?

News editor Ahmad Islamy
03/10/2024 19:42 WIB
Emirates yang berkantor pusat di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada Kamis (3/10/2024) menyatakan telah membatalkan penerbangan ke Yordania, Irak, dan Iran.
Maskapai asal Dubai, Emirates, membatalkan penerbangan ke Yordania, Irak, dan Iran selama tiga hari (ilustrasi). (Foto: Arsip)
Maskapai asal Dubai, Emirates, membatalkan penerbangan ke Yordania, Irak, dan Iran selama tiga hari (ilustrasi). (Foto: Arsip)

IDXChannel - Emirates yang berkantor pusat di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada Kamis (3/10/2024) menyatakan telah membatalkan penerbangan ke Yordania, Irak, dan Iran selama tiga hari. Keputusan itu diambil karena kerusuhan di kawasan menyusul serangan rudal Teheran terhadap Israel, Selasa lalu.

Eskalasi konflik itu memicu kekhawatiran akan terjadinya perang yang lebih luas di Timur Tengah. "Emirates membatalkan semua penerbangan ke/dari Irak (Basrah dan Baghdad), Iran (Teheran), dan Yordania (Amman) pada tanggal 4 dan 5 Oktober karena kerusuhan regional," ungkap maskapai tersebut dalam pernyataannya, hari ini.

Maskapai penerbangan terbesar di Timur Tengah itu sebelumnya juga mengumumkan pembatalan penerbangan antara Dubai dan Beirut, Lebanon, hingga 8 Oktober. Beberapa maskapai lain juga menunda layanan mereka ke wilayah tersebut.

Pada Selasa, grup maskapai penerbangan Jerman Lufthansa menyatakan bakal menangguhkan penerbangan ke Beirut hingga 30 November. Sementara penerbangan grup Lufthansa ke Tel Aviv akan dibatalkan hingga 31 Oktober, dan perjalanan ke Teheran distop hingga 14 Oktober.

Pada Selasa lalu, Iran menembakkan sekitar 200 rudal termasuk senjata hipersonik ke Israel. Beberapa di antaranya terbang di atas wilayah udara Yordania dan Irak.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement