IDXChannel - Hamas berencana menunda pembebasan sandera Israel karena negara zionis tersebut melakukan sejumlah pelanggaran kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Dilansir dari Anadolu pada Selasa (11/2/2025), pembebasan sandera dijadwalkan dilanjutkan Sabtu depan. Namun, kelompok perjuangan Palestina tersebut berencana menundanya hingga waktu yang tidak ditentukan.
"Selama tiga minggu terakhir, pimpinan perlawanan memantau pelanggaran musuh dan kegagalannya untuk mematuhi ketentuan perjanjian," kata Juru Bicara Hamas Abu Obaida di Telegram.
"Pelanggaran yang dilakukan termasuk menghalangi kembalinya pengungsi ke Gaza utara, penembakan di berbagai wilayah Jalur Gaza, dan mencegah masuknya bantuan kemanusiaan," kata Obaida.
Hamas menegaskan selama ini berkomitmen menjalankan kesepakatan gencatan senjata di Gaza. Kelompok itu mendesak Israel untuk menghentikan pelanggaran.