Lantas, apa solusi yang harus dilakukan?
Menurut PB IDI, negara harus mulai membangkitkan industri obat dalam negeri. Jadi, pemerintah harus mendorong industri obat dan alat kesehatan di dalam negeri. Langkah ini dapat memotong harga yang tinggi.
"Saya kira perlu kebijakan strategis negara di bidang kesehatan di dalam kemandirian farmasi ini, salah satunya bagaimana melalui Kementerian Keuangan agar ada kebijakan khusus terkait pajak obat (direndahkan)," kata Adib.
Adib pun mencontohkan Malaysia termasuk negara yang berhasil membuat pajak obat dan alat kesehatan menjadi rendah. Akhirnya, tercipta harga obat dan alat kesehatan (alkes) yang murah.
"Saya kasih contoh, di malaysia itu alkes dan obat pajaknya rendah, makanya pembiayaan pelayanan kesehatan pun ikut rendah," kata dia.
(NIA)