"Kami atas nama Pemprov DKI sementara kami minta maaf ada gangguan lalu lintas tetapi kalau ini tidak kita lakukan, kapan lagi kita lakukan? 2030-2035 tidak lama ya," ujar dia.
"Kalau ini sudah mengalir, kebutuhan kepada masyarakat sudah tercapai. Maka rentetannya adalah kita bisa mengurangi penurunan air dan permukaan tanah yang saat ini terjadi hanya beberapa senti per tahun. Sekali lagi demi Jakarta ke depan kita juga mempercepat kok. Sekali lagi saya mohon maaf atas ketidaknyamanan warga," kata Heru Budi.
(YNA)