Ahmad Islamy
IDXChannel – India dan Pakistan bersepakat untuk memperkuat berbagai upaya guna meredakan ketegangan militer. Hal itu diungkapkan seorang pejabat Angkatan Darat India pada Kamis (15/5/2025).
"Menyusul kesepakatan antara Direktur Jenderal Operasi Militer (DGMO) kedua negara pada 10 Mei 2025, kami akan melanjutkan langkah-langkah untuk menurunkan tingkat kewaspadaan militer," kata pejabat militer itu, seperti dilansir kantor berita ANI.
Sebelumnya, pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri Pakistan Ishaq Dar mengumumkan bahwa kedua negara sepakat memperpanjang gencatan senjata hingga 18 Mei 2025.
Eskalasi konflik antara New Delhi dan Islamabad dipicu oleh serangan teroris pada 22 April 2025 di dekat Pahalgam, Wilayah Jammu dan Kashmir yang dikelola India. Sebanyak 26 orang tewas dalam serangan itu, termasuk seorang warga Nepal. Kelompok pemberontak Front Perlawanan yang terkait dengan jaringan teroris, mengklaim bertanggung jawab atas serangan maut itu.
India lantas menuding Pakistan bertanggung jawab atas peristiwa itu, yang berujung pada penurunan hubungan diplomatik, penangguhan Perjanjian Perairan Indus, dan penutupan jalur perbatasan darat satu-satunya antara kedua negara. Perdana Menteri India Narendra Modi lalu memberikan keleluasaan kepada militernya untuk menentukan respons terhadap serangan tersebut, termasuk waktu dan targetnya.
