Jika berhasil mengamankan tiket pencapresan dari Partai Demokrat, dia hanya punya waktu tiga bulan untuk berkampanye dan menyatukan partai di belakangnya. Namun, banyak anggota Partai Demokrat yang yakin dia bisa mengalahkan eks presiden Donald Trump, capres dari Partai Demokrat.
Harris dan Trump sama-sama mendapat dukungan sebesar 44 persen dalam jajak pendapat Reuters/Ipsos yang dilakukan pada 15-16 Juli. Trump unggul atas Biden dalam survei yang sama.
Tingkat persetujuan terhadap Harris, meskipun rendah, masih lebih tinggi dibandingkan Biden. Menurut lembaga jajak pendapat Five Thirty Eight, 38,6 persen warga menyetujui Harris sementara 50,4 persen tidak menyetujuinya. Biden mencatat 38,5 persen persetujuan dan 56,2 persen ketidaksetujuan.
Biden didesak untuk mundur dari pencapresan oleh rekannya di Partai Demokrat setelah tampil buruk dalam debat bulan lalu. Penampilannya yang seperti linglung membuat banyak orang mempertanyakan ketajaman mental pria berusia 81 tahun itu.
Kamala berusia 59 tahun, dua dekade lebih muda dibandingkan Biden dan Trump. (WHY)