IDXChannel- Pasukan Israel terus membombardir Suriah sejak pemerintahan Presiden Bashar Assad digulingkan pada Minggu.
Dikutip dari Sputnik, Selasa (10/12/2024), lebih dari 250 target militer jadi sasaran pasukan Israel dalam 2 hari terakhir. Serangan itu menyasar pangkalan militer, puluhan jet tempur, helikopter, sistem rudal antipesawat terbang dan gudang-gudang yang berisi rudal dan senjata.
Radio Angkatan Darat Israel melaporkan serangan ini jadi salah satu operasi ofensif terbesar dalam sejarah angkatan udara Israel.
Situasi konflik Suriah memanas usai kelompok-kelompok oposisi bersenjata Suriah merebut Kota Damaskus pada hari Minggu. Kelompok bersenjata Suriah yang dipimpin gerakan Hayat Tahrir as-Sham (HTS) ini mampu mengulingkan pemerintahan Presiden Bashar Assad.
Perdana Menteri Suriah Mohammad Ghazi al-Jalali bersama 18 menteri lainnya memutuskan untuk tetap berada di Damaskus. Mereka terus menjalin komunikasi dengan pimpinan para pemberontak.