Dia menjelaskan bahwa pengangkatan ASN dari berbagai daerah saat ini merupakan afirmasi terakhir. Ke depan, seluruh CASN harus mengikuti tes reguler sesuai dengan kompetensi dan kebutuhan negara.
"Jadi pengangkatan-pengangkatan yang dari daerah-daerah yang banyak itu untuk ASN ini afirmasi yang terakhir. Untuk selanjutnya semua CASN akan mengikuti tes yang reguler. Tes yang sesuai dengan kompetensi dan kebutuhan negara," kata dia.
Hasan kembali menegaskan jika CASN bukan hanya sekadar peluang kerja, melainkan bagian dari pelayanan masyarakat dan menjadi tulang punggung pemerintahan.
"ASN itu backbone bangsa kita. Kalau politisi seperti saya, lima tahun bisa hilang. Tapi ASN, mereka akan berpuluh-puluh tahun di situ. Makanya kita butuh kompetensi, analisis jabatan, dan penempatan yang sesuai dengan kebutuhan pemerintah saat ini," katanya.
Pemerintah telah menemukan formula yang tepat untuk pengangkatan CASN, dengan batas akhir pengangkatan CPNS pada Juni 2025, tergantung kesiapan kementerian, lembaga, dan daerah masing-masing.
"Ada yang mungkin diangkat bulan depan, ada yang bulan Mei, ada yang bulan Juni. Tapi paling lambat harus bulan Juni," kata dia.