Kemudian 7 juta euro untuk LSM-LSM Suriah yang mengerjakan proyek-proyek rekonsiliasi di antara berbagai kelompok masyarakat, dan tambahan 3 juta euro untuk dana khusus PBB yang mendukung organisasi-organisasi wanita Suriah.
Saat ini situasi di Suriah sedang memanas akibat konflik yang melibatkan pemerintahan Presiden Suriah Bashar Assad dengan kelompok oposisi yang dipimpin Hayat Tahrir al-Sham.
Kelompok opopisi berhasil melengserkan Presiden Assad pada 8 Desember 2024. Kini pemerintahan diambilalih oleh kelompok oposisi. Kelompok oposisi lalu menunjuk Mohammed al-Bashir sebagai Perdana Menteri sementara hingga Maret 2025.
(Ibnu Hariyanto)