sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jokowi Cek Kesiapan Venue dan Bandara untuk KTT Asean, Minta Hospitality Diutamakan

News editor Raka Dwi Novianto
25/04/2023 16:05 WIB
Cek kesiapan lokasi KTT Asean, Presiden Jokowi minta persiapan di Bandara Komodo diperhatikan.
Jokowi Cek Kesiapan Venue dan Bandara untuk KTT Asean, Minta Hospitality Diutamakan. (Foto: Youtube/Sekretariat Presiden)
Jokowi Cek Kesiapan Venue dan Bandara untuk KTT Asean, Minta Hospitality Diutamakan. (Foto: Youtube/Sekretariat Presiden)

IDXChannel—Presiden Joko Widodo meninjau kesiapan tempat penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, hari ini (25/4). Ia meminta kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi agar memperhatikan persiapan Bandara Komodo.

“Dapat saya sampaikan bahwa bandara komodo saat ini sudah akan ada dua jalur, yaitu jalur internasional dan jalur ketibaan domestik,” kata Menlu Retno dalam keterangan yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (25/4).

Retno mengatakan bahwa akan ada fasilitas untuk imigrasi dan conveyor belt yang akan dikhususkan menerima barang-barang dari kunjungan yang dari luar negeri. 

“Jadi persiapan bandara akan terus dilakukan termasuk tanda-tanda untuk penyelenggaraan KTT ASEAN. Jadi sekali lagi pengecekan dilakukan secara detail,” kata Retno.

Presiden Jokowi, kata Retno, juga memerintahkan agar kesiapan hotel-hotel untuk para tamu agar dicek kenyamanannya.

“Saya laporkan kepada bapak presiden dan sempat ditunjuk beberapa oleh bapak adalah kesiapan hotel-hotel yang akan dipakai oleh para leaders. Jadi arahan bapak presiden adalah jelas agar diutamakan hospitality yang baik. Juga dijaga kenyamanannya bagi semua tamu kita yang akan mengikuti KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo,” ungkapnya.

KTT tersebut, kata Retno, bisa menjadi kesempatan untuk mempromosikan Labuan Bajo kepada para pemimpin ASEAN.

“Tentunya ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi promosi Labuan Bajo untuk ASEAN dan untuk dunia,” kata Retno.

Anwar Ibrahim Akan Pimpin Salah Satu Pertemuan

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang mendampingi Presiden, mengatakan bahwa akan ada delapan pertemuan kepala negara pada konferensi tingkat tinggi yang dilakukan selama dua hari tersebut.

“Pertama mengenai persiapan substansi. Saya sampaikan pada bapak presiden bahwa secara total dua hari pertemuan akan ada delapan pertemuan,” kata Retno.

Retno menjelaskan bahwa pada hari pertama akan ada lima pertemuan dan di hari kedua ada tiga pertemuan. Pada hari pertama, semua pertemuan akan dipimpin Presiden Jokowi.

“Sementara di hari kedua, dari tiga pertemuan dua di antaranya dipimpin bapak presiden. Sementara satu pertemuan lainnya secara rotasi saat ini memang akan dipimpin PM Malaysia Anwar Ibrahim,” jelas Retno.

Dalam pengecekan tadi, kata Retno, Jokowi  melakukan pengecekan secara detail di tempat di mana akan diselenggarakan pertemuan KTT-nya. Baik untuk KTT dalam bentuk plenary maupun KTT dalam bentuk retreat dan pertemuan-pertemuan lainnya. 

“Jadi semua pertemuan dilakukan di satu titik dan bapak presiden sudah memeriksa secara keseluruhan. Selain itu bapak dan ibu negara juga berkesempatan untuk melakukan pengecekan terakhir bagi tempat di mana akan dilakukan spouse program,” kata Retno. (NKK)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement