"Namanya open house tentu tidak pakai undangan jadi pejabat dan masyarakat bisa datang langsung. Tentu saja harus tertib dan mengikuti aturan yang berlaku di istana, tetapi kita sangat luwes tidak kaku mengingat ini adalah hari Idul Fitri. hari kebersamaan, hari suka cita dan saling maaf memaafkan," kata Yusuf.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyebut open house pada Hari Raya Idul Fitri digelar tidak dalam waktu yang lama.
"Ya cuma ada batas waktunya ya. batas waktunya mungkin sampai siang lah ya," kata Heru.
Heru juga meminta kepada masyarakat yang hadir agar berpakaian rapi dan memakai sepatu.
"Bebas rapi lah. Tapi enggak boleh pakai jeans ya, pakai sepatu," kata Heru.
(YNA)