"Personil dalam pemerintah bisa berganti tetapi perjuangan tak boleh berhenti, keadilan pemerataan dan kesejahteraan adalah yang ingin kita wujudkan melalui reformasi struktural. Peningkatan kualitas SDM, hirilisasi industri dan pembangunan ibukota Nusantara," kata Jokowi.
"Kita ingin kekayaan alam negeri ini bermanfaat maksimal bagi Kesejahteraan Rakyat. Kita ingin rakyat di luar Jawa juga merasakan manfaat yang signifikan dari pembangunan yang ada," tambahnya.
Selain itu, sebagai negara besar Indonesia harus duduk sejajar dengan bangsa bangsa-lain. Indonesia, katanya, siap bekerja sama, memimpin, dan berkolaborasi dengan negara manapun dan menjadi titik temu serta jembatan dari perbedaan-perbedaan yang ada di dunia.
"Inilah Indonesia, Indonesia adalah Indonesia yang tidak dapat didikte oleh siapapun, yang tidak dapat didikte oleh negara manapun, namun siap selalu siap berkontribusi bagi dunia," ungkapnya.
(SAN)