“Sebagai contoh saja mungkin prioritas BRICS yang saat ini banyak dibahas oleh anggota BRICS selama beberapa tahun terakhir ini, sebenarnya juga banyak beririsan dengan prioritas yang diusung Bapak Presiden Prabowo saat ini,” ujar Rolliansyah.
BRICS sejak masa pendiriannya ditujukan untuk membuka peluang kerja sama ekonomi yang lebih luas, termasuk keuangan, perdagangan, dan investasi.
Dilansir dari laman AP pada Senin (6/1/2025), masuknya Indonesia sebagai anggota penuh BRICS diumumkan Brasil yang saat ini menjadi ketua blok tersebut.
Menurut Kementerian Luar Negeri Brasil, pencalonan Indonesia sebagai anggota penuh didukung para pemimpin BRICS sejak Agustus 2023.