Achmad Al Fiqri
IDXChannel - Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengusulkan tambahan pagu anggaran 2023 menjadi Rp131,92 triliun. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Wamenhan RI) M. Herindra saat rapat bersama Komisi I DPR RI, Senin (5/9/2022).
Herindra berkata, usulan tambahan itu telah diajukan kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri PPN/Bappena Suharso Monoarfa pada 14 Juni 2022. Saat itu, Kemenhan mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp196,68 triliun.
"Namun demikian, melalui SKB Menkeu dan Menteri PPN/Kepala Bappenas tanggal 27 Juli 2022, terdapat perubahan pagu anggaran Kemhan dan TNI TA 2023 menjadi Rp131,92 triliun atau terdapat penambahan anggaran rupiah murmi sebesar Rp8,55 triliun," terang Herindra.
Dari jumlah itu, anggaran akan dialokasikan ke sejumlah pos Kemenhan dan TNI. Pagu Kemenhan, misalnya, sebesar Rp22,4 triliun. Kemudian, Mabes TNI mendapat Rp11,3 triliun; TNI AD Rp55,2 triliun; TNI AL Rp23,5 triliun, dan TNI AU sebesar Rp19,2 triliun.
Herindra menjelaskan jumlah pagu anggaran itu juga meliputi jenis belanja seperti untuk belanja pegawai sebesar Rp55,1 triliun. Jika dipresentasekan, nilai itu setara dengan 41,05% dari total usulan pagu anggaran.
