Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan, saat ini tengah berperang menghadapi judi online. Bahkan, bisa disebutkan Indonesia berada dalam situasi darurat judi online.
Sebagai informasi, Kominfo telah memblokir 2.760 rekening bank yang terkait dengan judi online pada 17-18 Oktober 2023.
Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria mengatakan, dalam tiga bulan terakhir, pemerintah sudah melakukan blokir lebih dari 440 ribu konten judi online. Adapun nilai kerugian mencapai Rp160 triliun hingga Rp350 triliun.
“Kalau dilihat magnitude-nya, kita ini lagi perang menghadapi judi online, Indonesia masuk ke darurat judi online,” kata Nezar dalam Market Review IDX Channel, Selasa (24/10/2023).
Nezar mengungkapkan, banyak faktor yang menyebabkan judi online semakin marak di kalangan masyarakat. Selain karena perkembangan internet yang semakin masif, para bandar judi online disebut selalu menyasar masyarakat kalangan menengah ke bawah.
Lebih lanjut, kata dia, terdapat kondisi pemahaman masyarakat yang memandang judi online ini membawa keuntungan ekonomi. Hal tersebut membuat orang terbuai mimpi menjadi kaya secara cepat.
Namun yang tidak diketahui para pemain judi online, kemungkinan untuk menang akan semakin berkurang. Para pemain judi online hanya diberikan kesempatan menang satu hingga dua kali.
“Kita berusaha menepis ini secara intens dan secara bersamaan kita memberikan pemahaman kepada masyarakat, bagaimana menggunakan aplikasi ini untuk kegiatan yang lebih baik. Kita juga sedang berkoordinasi bagaimana melakukan upaya yang lebih efektif karena situs ini militan sekali, mati satu tumbuh seribu,” ujar Nezar.
