sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Lebaran Idulfitri Berpotensi Serentak 31 Maret 2025? Ini Penjelasan BMKG-BRIN

News editor Binti Mufarida
25/03/2025 09:57 WIB
Kementerian Agama (Kemenag) masih akan melakukan sidang isbat atau penentuan pada 29 Maret mendatang.
Lebaran Idulfitri Berpotensi Serentak 31 Maret 2025? Ini Penjelasan BMKG-BRIN (FOTO:MNC Media)
Lebaran Idulfitri Berpotensi Serentak 31 Maret 2025? Ini Penjelasan BMKG-BRIN (FOTO:MNC Media)

Dari data BMKG itu, maka dapat disimpulkan bahwa pada saat sidang Isbat 29 Maret 2025 belum terlihat ketinggian hilal sesuai dengan ketetapan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura). Di mana, kriteria MABIMS menetapkan imkanur rukyat yang dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

Sementara itu, Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin juga telah memprakirakan bahwa Lebaran 2025 akan jatuh pada 31 Maret 2025, dimana perhitungannya telah sesuai kriteria MABIMS.

Thomas mengungkapkan berdasarkan kriteria bahwa garis tanggal awal Syawal 1446 Hijriah berada di wilayah Benua Amerika. Dia pun memprediksi hilal tak mungkin terlihat di Indonesia saat sidang Isbat 29 Maret 2025. “Pada saat magrib 29 Maret, hilal tidak mungkin terlihat di Indonesia. Maka 1 Syawal 1446 menurut kriteria MABIMS adalah 31 Maret 2025,” kata Thomas dalam keterangannya.

Lebih lanjut, Thomas mengungkapkan bahwa garis tanggal wujudul hilal juga berada di luar Indonesia, yakni wilayah Asia Tengah pada 29 Maret 2025. Oleh karena itu, Thomas menyebut posisi hilal di Indonesia masih di bawah ufuk pada saat magrib 29 Maret. Sehingga, 1 Syawal 1446 Hijriah kemungkinan besar jatuh pada 31 Maret 2025. “Jadi Idul Fitri 1446 akan seragam pada Senin, 31 Maret 2025. Kepastiannya akan disampaikan pada saat sidang isbat 29 Maret 2025,” tuturnya.

Sementara itu, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi menetapkan Lebaran Idulfitri 1 Syawal 1446 H akan jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Penetapan ini berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1 tahun 2025 tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1446 Hijriyah.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement