IDXChannel - Kementerian Investasi, Perdagangan, dan Industri (Miti) Malaysia mengambil alih proses sertifikasi semua ekspor ke Amerika Serikat (AS).
Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri malatsia Datuk Seri Tengku Zafrul Abdul Aziz mengatakan, hal ini dilakukan untuk mencegah negara lain menggunakan Malaysia untuk menghindari tarif AS.
Zafrul mengatakan Miti mengetahui produk dari negara yang menghadapi tarif AS yang lebih tinggi dikirim ke negaranya dan diberi label ulang sebagai buatan Malaysia.
“Karena masalah ini muncul, kami telah memutuskan untuk mencabut semua hak sertifikasi yang diberikan kepada dewan bisnis dan asosiasi perdagangan dan mengembalikan semuanya di bawah Miti," katanya , dilansir dari Malay Mail pada Selasa (6/5/2025).
“Banyak yang mengeluh tentang ini, jadi kami memutuskan hanya Miti yang akan menangani sertifikasi,” katanya.