sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menko PMK dan Delegasi RI Serahkan Bantuan dan Kunjungi Korban Gempa Turki

News editor Binti Mufarida
22/02/2023 17:10 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada korban gempa Turki secara langsung.
Menko PMK dan Delegasi RI Serahkan Bantuan dan Kunjungi Korban Gempa Turki. (Foto: MNC Media)
Menko PMK dan Delegasi RI Serahkan Bantuan dan Kunjungi Korban Gempa Turki. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah Indonesia melalui Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada korban gempa Turki secara langsung.

Dari keterangan resmi yang diterima, delegasi Indonesia tiba di Bandara Adana Sakirpasa, Turki hari Rabu (22/2/2023) pukul 00.00 waktu setempat (04.00 WIB). Suhu udara di provinsi terdampak gempa itu sekitar 7 derajat Celcius. 

Diketahui, delegasi yang dipimpin Menko Muhadjir berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pada Selasa (21/2/2023) pukul 10.00 WIB.

Menko PMK disambut Anggota Dewan Penasihat Kebijakan Luar Negeri Turki, Murat Salim Esenli, yang mewakili pemerintah Turki, dan Duta Besar Indonesia untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal. Kepada Salim Murat, Muhadjir menyerahkan bantuan secara simbolik dan menyampaikan salam dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Pertama, atas nama Pemerintah Indonesia menyampaikan salam dari Presiden Joko Widodo, menyampaikan duka yang mendalam dari beliau untuk pemerintah Turki dan seluruh rakyat Turki yang sedang mengalami musibah kebencanaan, akibat dari gempa yang terjadi di Turki beberapa hari yang lalu,” ungkap Muhadjir dalam keterangannya.

“Perintah dari Presiden untuk berkunjung sekaligus membawa bantuan tahap ketiga korban bencana alam di Turki,” tambah Muhadjir.

Saat ini, Indonesia terus memberikan dukungan dan bantuan, baik berupa personal maupun logistik. Untuk bantuan personal, Pemerintah Indonesia sebelumnya telah memberangkatkan Tim MUSAR (Medium Urban Search and Rescue) untuk mencari dan menemukan korban, serta Tim EMT (Emergency Medical Team) yang menangani kedaruratan.

Sedangkan untuk bantuan logistik, Indonesia memberikan berbagai bantuan seberat 140 ton berupa kebutuhan-kebutuhan dasar seperti tenda pengungsi, tenda keluarga, tenda regu, pakaian dewasa, pakaian anak, selimut, kantong tidur, velbed, makanan siap saji, rendang sapi, matras, hygiene kits, jaket anak, jaket dewasa, genset 2KVA, dan kain kafan. Selain itu juga uang tunai USD1 juta. Jumlah yang setara juga dikirim ke Suriah.

Muhadjir menambahkan, selain bantuan logistik Indonesia juga siap membantu Turki setelah masa darurat bencana berakhir pada tahap rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa.

“Sebagaimana kita sudah biasa menangani di Indonesia, itu setelah tahap darurat bencana nanti ada tahap rehabilitasi dan rekonstruksi. Ada kemungkinan kita juga akan tetap terlibat pada tahap nanti rehabilitasi dan rekonstruksi. Akan kita tularkan pengalaman kita menangani tahap-tahap rehabilitasi dan rekonstruksi di Indonesia,” ungkap Muhadjir.

Dia menyatakan keprihatinannya atas peristiwa bencana gempa bumi di Turki dan Suriah yang menewaskan puluhan ribu warga Turki dan Suriah. 

“Intinya kita mendoakan agar seluruh korban bisa ditemukan dengan selamat dan juga semoga Turki bisa segera bangkit kembali menjadi lebih kuat dari yang sebelumnya,” tegas dia. 

(YNA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement