IDXChannel - Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi, menegaskan Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon. Serangan itu semakin meningkatkan mengeskalasi situasi Timur Tengah yang masih menghadapi krisis kemanusiaan atas agresi Israel di Gaza.
"Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon yang akibatkan korban ratusan nyawa warga sipil, termasuk 50 orang anak-anak,” kata Menlu dalam rangkaian pertemuan Sidang Majelis Umum PBB di New York, mengenai situasi di Lebanon beberapa waktu lalu.
Retno mengatakan kekerasan dan agresi ini tidak boleh menjadi sebuah hal yang normal atau “a new normal”. Sehingga DK PBB dan masyarakat internasional harus ambil langkah tegas untuk dorong deeskalasi dan hentikan kekerasan yang terus berlanjut.
"Indonesia juga mendesak penghormatan terhadap keselamatan para peacekeeper UNIFIL di Lebanon. Saat ini Indonesia memiliki 1.232 personel di UNIFIL,” kata dia.
Selain itu, Pemerintah Indonesia melalui KBRI Beirut terus memantau kondisi WNI di Lebanon dan telah menyiapkan langkah kontijensi dalam mengantisipasi kondisi gawat darurat.