“Kami melihat sedikit bukti Remainers dan Leavers merasa Brexit membuat Inggris berada dalam keadaan yang lebih baik,” lanjutnya.
Jajak pendapat tersebut juga mengungkap banyak warga Inggris merasa dibohongi oleh kelompok pro-Brexit. Kubu pro-Brexit mengatakan Inggris akan lebih baik jika meninggalkan UE.
“Mungkin rasa dibohongi inilah yang mempengaruhi persepsi sekarang. Sebagian orang merasa mereka mungkin salah memilih Brexit,” tambah Hopkins.
Survei terbaru menunjukkan warga Inggris semakin kecewa dengan Brexit. Jajak pendapat serupa yang dilakukan pada Januari menunjukkan 56 persen responden merasa keluar dari UE memperburuk ekonomi.
(WHY)