Selain Arab Saudi, Prabowo juga menyebutkan penguatan hubungan dengan negara-negara Timur Tengah lainnya seperti Mesir, Uni Emirat Arab, Qatar, dan Yordania.
“Di beberapa bidang kita juga sangat erat kerjasama dengan Arab Saudi, dengan negara-negara saudara-saudara kita di Timur Tengah, Mesir, Arab Saudi, Emirat Arab, Qatar, Jordan, sangat-sangat sinkron bersama kita.” kata Prabowo
2. Diplomasi Ekonomi di Brasil dan Eropa
Usai forum BRICS, Prabowo melanjutkan kunjungan resmi ke Republik Federasi Brasil dan bertemu Presiden Luiz Inácio Lula da Silva.
Keduanya sepakat untuk meningkatkan kerja sama perdagangan, terutama mengingat kedua negara memiliki potensi besar di sektor hutan tropis dan sumber daya alam.
“Brasil dan Indonesia sama-sama negara sangat besar, memiliki hutan tropis yang sangat besar, bisa dikatakan paru-paru dunia, kita juga memiliki sumber-sumber alam yang sangat besar. Aneh kita berbicara, Presiden Lula dan saya mengatakan aneh hubungan dagang kita masih relatif kecil, jadi ini kita ingin tingkatkan,” kata Prabowo.
Usai dari Brasil, Prabowo terbang ke Eropa. Di Inggris, dia melakukan lobi informal dengan sejumlah pejabat membahas isu-isu global seperti konflik di Gaza dan Ukraina.
“Yang di Inggris saya ketemu beberapa pejabat secara informal, tapi kita lobby, kita bahas soal Gaza, soal Ukraine, dan sebagainya.”
Di Brussels, Belgia, Prabowo juga menghadiri pertemuan penting dengan Uni Eropa yang akhirnya menghasilkan terobosan besar.