IDXChannel - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengakui belum tuntasnya pembangunan tanggul pantai menjadi biang kerok banjir rob di daerah pesisir di Jakarta. Tanggul ini sedianya digunakan untuk menahan air pasang laut.
"Kita sebenarnya sedang mengatasi masalah rob itu dengan membangun tanggul pantai, tanggul pantai yang harus dibangun kurang lebih adalah sepanjang 39 kilometer," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi di Balaikota Jakarta, Selasa (17/12/2024).
Teguh menjelaskan hingga saat ini proyek pembangunan tanggul pantai baru terealisasi sepanjang 22,9 kilometer.
Artinya, masih terdapat 16,1 kilometer panjang tanggul yang harus dibangun.
"Kita lihat itu, ini adalah yang ada area-area yang belum terbangun (tanggul pantai) di situlah yang terkena rob. Jadi kalau tanggulnya itu belum terbangun, rob pasti masuk," kata dia.
Teguh menjelaskan proyek tanggul pantai itu dibangun dengan berkolaborasi dengan pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Dia menyebut tanggul pantai itu akan dibangun sepanjang 12,8 kilometer dari Kementerian PU dan sisanya 3,3 kilometer akan dibangun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Pastinya kami juga bersama-sama dengan Kementerian PU untuk mencoba menyelesaikannya dan untuk saat ini, yang bisa kita lakukan adalah bagaimana pada saat rob itu terjadi, kami tidak berdiam diri," katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)