“Ragam kuliner khas Indonesia akan disajikan, mulai dari aneka nasi dengan lauk ayam, bebek, ikan, dan sapi, hingga hidangan tradisional seperti sate, gado-gado, ketoprak, serta nasi khas daerah, antara lain Nasi Gudeg, Nasi Bogana, dan Nasi Tutug Oncom,” jelasnya.
Ratu menegaskan, peringatan HUT Kemerdekaan tahun ini menjadi momentum kebangkitan ekonomi melalui kolaborasi pemerintah dan UMKM.
“Perayaan Kemerdekaan tahun ini harus kita maknai sebagai momen kebangkitan ekonomi. Pesta Rakyat bukan hanya tentang berbagi makanan, tetapi juga wujud nyata kolaborasi dan komitmen pemerintah untuk menggerakkan roda ekonomi UMKM,” ujarnya.
Ratu berharap, masyarakat yang hadir dapat menikmati beragam kuliner khas Indonesia secara gratis. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk semakin mencintai produk lokal dan mendukung kemandirian ekonomi bangsa.
“Melalui inisiatif ini, kami berharap para pelaku UMKM dapat merasakan dampak langsung dari dukungan pemerintah sekaligus menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri. Ini adalah pesta kita semua, dan UMKM merupakan bagian tak terpisahkan dari kemajuan bangsa,” kata Ratu.