IDXChannel - Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menegaskan jika 12 korban meninggal akibat kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (8/4/2024) kemarin tak satu Kartu Keluarga (KK).
Hal ini menguatkan dugaan jika Grandmax yang membawa 12 korban merupakan mobil travel. Hingga kini, Aan juga menyebut proses penyelidikan masih berlanjut guna menemukan unsur kelalaian lalu lintas dari kecelakaan tersebut.
"Kemarin sudah kita lakukan olah TKP dari Mabes Polri, Korlantas, Polda. Dari olah TKP tersebut kita menemukan jejak-jejak rem, Bus ada sejak rem, Rush ada jejak rem. Dari arah barat, itu tidak ditemukan bekas rem, itu hasil TKP, fakta-fakta di lapangan," kata Aan Suhanan di RSUD Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/4/2024).
"Yang pasti ke-12 korban tidak dalam satu KK," sambungnya.
Meski penyidikan masih berjalan, namun pihak Korlantas menemukan sejumlah fakta lapangan. Namun, Aan menyebut pihaknya tak ingin terburu-buru dalam menyimpulkan hasil olah TKP yang kemungkinan akan dilakukan kembali.
"Nanti kita lihat lagi, dari penyelidikan, dari keseluruhan olah TKP itu kan harus didukung oleh keterangan saksi, keterangan ahli, jadi kita tidak terburu-buru karena itu tadi, unsur ketelitian dan kehati-hatian, sehingga tidak salah dalam menentukan siapa tersangka nantinya," jelasnya.