IDXChannel - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Aan Suhanan, mengatakan setiap jam setidaknya ada 3 orang yang tewas akibat kecelakaan. Hal ini menjadikan kecelakaan sebagai penyebab kematian tertinggi setelah TBC, dan HIV/AIDS.
Menurut Aan, data tersebut hanya mencakup kecelakaan di sektor transportasi darat. Belum ditambah oleh rangkuman kecelakaan yang terjadi pada moda transportasi laut, udara, atau kereta api.
"Kecelakaan pada saat itu tingkat fatalitasnya cukup tinggi. Bahkan masuk kategori tiga besar, penyebab kematian kecelakaan prioritas itu, dari TBC dan HIV/AIDS," ujarnya dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (21/8/2025).
Aan mengatakan dampak kecelakaan tidak hanya sebatas kehilangan nyawa, tetapi juga menyimpan dampak terhadap aspek sosial dan ekonomi untuk keluarga yang ditinggalkan.
"Kalau yang meninggal itu seorang bapak, maka anak-anaknya akan menjadi yatim. Begitu juga jika seorang ibu meninggal, maka ada anak yang kehilangan sosok ibunya. Hal ini bisa memicu munculnya potensi kemiskinan baru," kata dia.