IDXChannel - Polisi telah menerima 689 pengaduan korban robot trading Auto Trade Gold (ATG) yang dikelola Wahyu Kenzo.
Para pengadu ini merupakan masyarakat yang merasa pernah menjadi korban investasi bodong robot trading ATG tersebut.
“Sampai dengan hari ini Kamis (9/3/2023) pukul 16.00 WIB, pihaknya sudah menerima sekitar 689 aduan,” ucap Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, saat dikonfirmasi pada Kamis petang (9/3/2023).
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengaku masih membuka hotline atau menerima pengaduan dari masyarakat.
"Kami hari ini melakukan pemeriksaan tambahan terhadap tersangka. Ini mungkin akan ada penambahan untuk tersangka lain," ungkap Budi.
Sejauh ini, Polisi mengamankan tiga unit mobil mewah yang diserahkan tersangka kepada penyidik, ketiga mobil itu jenis BMW M4 warna orange dengan Nopol B-1105 JEN, satu unit mobil Toyota Alphard executive lounge warna hitam N 88 NJY, dan mobil Toyota Innova. Ketiganya diparkir terpisah, tapi masih dalam satu area parkir di halaman belakang Polresta Malang Kota.
"Ini masih kita kembangkan, kemarin setelah rilis kami juga melakukan pendalaman interogasi, ada beberapa aset seperti rumah, tanah, yang juga akan kita kumpulkan," jelasnya.
Crazy rich Surabaya Wahyu Kenzo diduga menipu 25.000 member bisnis robot trading Auto Trade Gold yang dikelolanya. Hal yang mengejutkan, rupanya korban penipuannya ini tersebar di penjuru dunia.
Korban penipuan ini berasal dari Amerika Serikat, Prancis, China, Inggris, UAE, Rusia, hingga Singapura. Adapun keuntungan yang diraup Wahyu dari aksinya ditaksir mencapai Rp9 triliun.
Modus yang dilancarkan Wahyu adalah dengan mengiming-imingi paket investasi susu nutrisi berbonus robot trading ATG. Setoran yang harus diberikan member bisnisnya berkisar antara Rp1 juta hingga Rp40 juta per orang.
(DES)