Dia menjelaskan dengan selesainya perundingan IEU CEPA, maka Indonesia membuka peluang besar bagi produk-produknya untuk masuk ke pasar Eropa dengan tarif nol persen. Hal ini akan memberikan keuntungan kompetitif signifikan bagi ekspor nasional khususnya Eropa.
"Dan ini tentu merupakan sebuah milestone baru di tengah situasi ketidakpastian. Berarti antara Indonesia dan IEU itu akan produk kita bisa masuk ke Eropa dengan tarif nol," ujar Airlangga.
Penandatanganan perjanjian IEU-CEPA dijadwalkan berlangsung pada kuartal ketiga 2025 di Jakarta. Namun, pengumuman resminya masih menunggu pernyataan dari Presiden Prabowo.
"Tentu pertama nanti akan ada penandatanganan di kuartal ketiga tahun ini dan di Jakarta. Tapi kita tunggu pengumuman dari Presiden. Jadi kita tidak spil-spil ya," kata dia.
(NIA DEVIYANA)