IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa secara terbuka meminta maaf jika pernyataannya terkait tuntutan 17+8 menimbulkan salah tafsir.
Pernyataan maaf disampaikan dalam sambutannya pada acara serah terima jabatan di Gedung Kementerian Keuangan, Selasa (9/9/2025).
“Waktu di LPS sih enggak ada yang monitor, jadi saya tenang. Ternyata di Kemenkeu beda, salah ngomong langsung dipelintir di sana-sini. Jadi kemarin kalau ada kesalahan, saya mohon maaf. Ke depan akan lebih baik lagi,” kata Purbaya di hadapan awak media.
Ia mengakui dirinya masih pejabat baru di Kementerian Keuangan dan membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan dinamika kementerian yang penuh sorotan publik.
“Saya akan berusaha semaksimal mungkin. Saya mohon doa, bimbingan, dan juga dukungan agar kebijakan fiskal kita bisa semakin baik dan ekonomi nasional tumbuh lebih kuat,” ujarnya.