IDXChannel - Sejumlah roket Hamas menggempur pasukan Israel di selatan Gaza pada Minggu (5/5/2024). Aksi tiba-tiba tersebut menewaskan setidaknya tiga tentara Israel.
Pihak Israel mengatakan sebanyak 10 roket menghantam pos perbatasan Kerem Sharom. Hamas mengakui pihaknya berada di balik serangan roket tersebut.
"Kami menyasar pangkalan pasukan Israel," kata Hamas, dilansir dari Reuters.
Pasukan Israel tak lama kemudian melakukan serangan balasan ke Kota Rafah, benteng terakhir Hamas. Aksi balasan Israel menewaskan setidaknya 19 warga Palestina.
"Hamas menggunakan warga sipil sebagai tameng manusia," kata militer Israel.
Peristiwa ini terjadi menjelang persiapan invasi besar-besaran Israel ke Kota Rafah. Rencana tersebut ditentang Amerika Serikat (AS), sekutu terdekat Israel, karena dapat menimbukan korban dalam jumlah besar.
Sekitar satu juta warga Palestina mengungsi ke Kota Rafah dari wilayah Gaza lainnya. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berargumen Hamas tidak bisa dimusnahkan sepenuhnya jika Kota Rafah tidak diduduki.