IDXChannel - Satgas Anti Mafia Bola menemukan satu klub sepak bola yang terlibat pengaturan hasil pertandingan pada Liga 2 periode 2018. Klub tersebut diduga mengucurkan uang sebanyak Rp800 juta demi bisa naik ke Liga 1.
Ketua Satgas Antimafia Bola Irjen Asep Edi Suheri mengatakan nominal itu merupakan data sementara. Pihaknya juga tidak menutup kemungkinan angka tersebut bertambah seiring dengan pendalaman kasus.
"Sampai saat ini terdata kurang lebih sekitar Rp800 juta, kalau pengakuan mungkin bisa Rp1 M lebih. Tapi yang terdata sesuai fakta yang kita dapat ada Rp800 juta," kata Asep saat konferensi pers di Mabes Polri Jakarta, Rabu (12/10/2023).