sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Suhu Tembus 50 Derajat C, 16 Ribu Orang di India Kena Heat Stroke

News editor Dian Kusumo Hapsari
30/05/2024 13:04 WIB
Suhu di India untuk pertama kalinya menembus 50 derajat celcius, nyaris menyamai rekor tertinggi sepanjang masa.
Suhu Tembus 50 Derajat C, 16 Ribu Orang di India Kena Heat Stroke. (Foto: MNC Media)
Suhu Tembus 50 Derajat C, 16 Ribu Orang di India Kena Heat Stroke. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Suhu di India untuk pertama kalinya menembus 50 derajat celcius, nyaris menyamai rekor tertinggi sepanjang masa.

Sementara gelombang panas mematikan di sejumlah negara bagian terus menimbulkan risiko kesehatan bagi jutaan orang.

Berdasarkan Departemen Meteorologi India (IMD), suhu udara melonjak hingga 50,5 derajat celcius pada Selasa (28/05/2024) di Churu, sebuah kota di negara bagian Rajasthan di barat laut. Rekor untuk negara ini adalah 51 derajat celcius, yang terjadi pada Mei 2016 di Phalodi di wilayah yang sama.

Peristiwa cuaca ekstrem di India telah diperparah oleh perubahan iklim, dengan frekuensi dan intensitas banjir, kekeringan, dan topan meningkat dari tahun ke tahun. Namun, negara Asia Selatan ini tidak sendirian dalam menghadapi ketidakpastian alam. 

Dunia mencatat bulan ke-11 dengan rekor panas pada bulan April, dengan kondisi yang lebih hangat menyelimuti Asia dan musim panas yang lebih panas dari biasanya diperkirakan terjadi di Eropa. Musim yang terik menimbulkan risiko bagi kehidupan, membebani jaringan listrik, dan merusak tanaman.

IMD mengatakan Aya Nagar di Delhi mencatat rekor tertinggi sepanjang masa yaitu 47,6 derajat celcius untuk wilayah pusat, sementara stasiun cuaca otomatis Mungeshpur yang didirikan beberapa tahun lalu mencatat 49,9 derajat celcius. Suhu maksimum di beberapa wilayah negara diperkirakan akan naik hingga 5 derajat celcius dalam beberapa hari mendatang.

Pihak berwenang menyarankan orang yang tinggal di beberapa negara bagian utara dan barat untuk menghindari paparan sinar matahari yang terik, tetap terhidrasi, dan mengenakan pakaian berwarna terang. Mereka telah menyiramkan air ke jalan, memindahkan beberapa orang ke tempat penampungan, dan memasang spanduk sebagai pengingat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan. Ada laporan pemadaman listrik yang lama karena permintaan akan peralatan pendingin melonjak.

Surat kabar Mint pada Jumat melaporkan bahwa India telah mencatat 16.000 kasus sengatan panas atau heat stroke - kondisi medis ketika mekanisme berkeringat gagal dan tubuh tidak dapat mendinginkan diri - dan 60 kematian sejak 1 Maret. Namun, menurut laporan media, pemerintah belum mengkonfirmasi laporan tentang rawat inap dan kematian terkait cuaca.

(DKH)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement