Sementara itu, Erick Thohir mengatakan tujuan kolaborasi ini perlu dilakukan secepat mungkin. Mengingat berbagai kota besar di dunia telah memiliki sistem transportasi satu payung hukum, sehingga mobilisasi warga menjadi teratur.
"Kita bisa mencontohkan banyak negara, seperti Inggris dan Singapura, ketika memiliki transportasi publik yang bersinergi secara total. Sebenarnya kita (di Jakarta) sudah terjadi (integrasi). Namun, kita harus dorong lagi agar bisa menjadi satu-kesatuan dengan satu sistem dan satu payung hukum," tutur Erick.
Pada pertemuan itu, Heru didampingi oleh Asisten Perekonomian Sekda DKI Jakarta, Sri Haryati, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda DKI Jakarta, Afan Adriansyah, serta Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania.
(FRI)