Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Pemerintah Ukraina menyiapkan USD392 juta atau sekitar Rp6,3 triliiun untuk membeli setidaknya 300 ribu pesawat nirawak atau drone.
“300 ribu drone akan disediakan untuk pasukan kami,” kata Perdana Menteri Denys Shmyhal, dilansir dari Reuters pada Senin (6/5/2024).
Drone merupakan aset militer yang penting nilainya bagi Ukraina di tengah perang dengan Rusia. Drone digunakan untuk melakukan pengintaian atau melancarkan serangan.
Kyiv baru-baru ini menggunakan drone untuk menyerang infrastruktur energi, seperti kilang, terminal, dan gudang penyimpanan, di dalam wilayah Rusia. Drone memiliki kemampuan untuk melakukan infiltrasi tanpa mudah terdeteksi.
Amerika Serikat (AS) baru-baru ini mengesahkan paket bantuan senilai puluhan miliar dolar untuk Ukraina. Washington juga menegaskan komitmennya untuk mendukung militer Ukraina.
Proposal paket bantuan tersebut sebelumnya mandek di Kongres. Penyaluran dana akhirnya disepakati meski ditentang banyak anggota parlemen konservatif garis keras asal Partai Republik.
Rusia mencaplok sejumlah wilayah di selatan dan timur Ukraina pada Februari 2022 setelah sebelumnya merebut Krimea pada 2014. Perang antara kedua negara hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda. (WHY)
