IDXChannel - Uni Eropa (UE) berharap dapat meningkatkan kerja sama mineral dengan Indonesia melalui Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA).
Dalam pertemuan di Brussels pada Minggu kemarin, Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mencapai kesepakatan politik untuk menyelesaikan IEU CEPA.
"CEPA akan mendukung kerja sama bahan baku penting, yang vital bagi kepentingan strategis dan daya saing industri kedua mitra," kata Komisi Eropa dalam pernyataannya, dikutip Senin (14/7/2025).
Indonesia adalah produsen nikel terbesar di dunia, yang merupakan bahan baku industri baja dan energi bersih.
"Perjanjian ini akan membuka pasar baru dan menciptakan lebih banyak peluang bagi bisnis kami," kata von der Leyen seusai pertemuan dengan Prabowo.