sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Waspada! Gempa Megathrust di Selatan Jawa Terjadi Setiap 400 Tahun

News editor Binti Mufarida
15/11/2022 15:33 WIB
BNPB mengungkapkan gempa yang bersumber di zona megathrust di selatan Jawa diprediksi terjadi perulangan setiap 400 tahun.
Waspada! Gempa Megathrust di Selatan Jawa Terjadi Setiap 400 Tahun (Foto: MNC Media)
Waspada! Gempa Megathrust di Selatan Jawa Terjadi Setiap 400 Tahun (Foto: MNC Media)

“Kita punya dua yang kita buktikan di papernya Profesor (ITB) Sri Widiyantoro dan saya juga terlibat di situ, segmen barat selatan Jawa bagian barat dan segmen selatan Jawa bagian timur. Kalau dia pecah satu-satu yang barat (kekuatan) 8,8 yang timur itu 8,9. Kalau dia pecah langsung itu sekitar 9,1. Dia bisa sampai itu dengan periode akumulasi energi 400 tahun,” ungkap Aam.

Meski begitu, Aam mengatakan hingga saat ini belum bisa melihat pola yang pasti terhadap terjadinya perulangan aktivitas megathrust di selatan Jawa. “Permasalahan kita adalah ketika kita berbicara di zona selatan Jawa. Zona selatan Jawa ini, ini kita belum bisa melihat pattern-nya atau polanya yang benar-benar bisa menjadi perulangan kasus (megathrust),” katanya.  

“Memang adalah historis 1818, 1836, tapi yang segmen selatan Jawa itu 1994 di Banyuwangi selatan Jawa Timur dan 2006 di selatan Jawa Barat di Pangandaran. Tapi ini kekuatan gempanya tidak terlalu besar dibawah (M) 8. Sedangkan selatan Jawa itu adalah zona megathrust,” ungkap Aam.

Aam pun membandingkan pola megathrust yang terjadi di zona Selat Makasar dan Selat Maluku. “Ada zona-zona yang periode ulangnya itu lebih lebih singkat, lebih singkat. Misalkan di zona Selat Makassar, zona perulangan yaitu 1927 kemudian 1968, 1996, dan 2018 artinya 30 tahun, 30 tahun, 30 tahun. Ini yang terjadi di Palu dan sekitarnya,” katanya.  

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement