Nomor porsi ini akan didapatkan setelah calon jemaah secara resmi mendaftarkan dirinya untuk berangkat haji di penyelenggara perjalanan ibadah haji dan melakukan pembayaran setoran awal di bank tempat jemaah membuka tabungan haji.
Sehingga, nomor porsi ini berfungsi sebagai bukti setoran awal, sekaligus tanda bahwa calon jemaah merupakan jemaah haji kuota Departemen Agama resmi (haji reguler). Perlu diingat, haji plus adalah haji non-kuota, sehingga tidak akan mendapatkan nomor porsi.
Lantas, bagaimana cara cek porsi keberangkatan haji lewat situs Kemenag? Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.
- Buka tautan haji.kemenag.go.id
- Carilah bagian ‘Estimasi Keberangkatan’
- Masukkan nomor porsi yang Anda miliki di kolom yang tersedia
- Centang ‘I’m not robot’
- Cek nomor porsi yang Anda masukkan, pastikan digit angkanya sudah tepat
- Klik ‘cari’
- Website akan menampilkan informasi estimasi keberangkatan haji
Selain dapat mengecek nomor porsi di website Kemenag, calon jamaah juga dapat mengeceknya di aplikasi Pusaka yang dapat diunduh di PlayStore dan App Store. Caranya sebagai berikut.
- Buka aplikasi
- Pilih menu ‘Islam’
- Pilih ‘Layanan Haji dan Umrah’
- Pilih ‘Estimasi keberangkatan’
- Masukkan nomor porsi Anda
- Pilih ‘Cari nomor porsi’
- Informasi terkait estimasi keberangkatan akan ditampilkan di layar
Informasi yang ditampilkan di aplikasi Pusaka adalah nomor porsi, nama jemaah, asal kabupaten/kota, posisi porsi pada kuota provinsi/kabupaten/kota/khusus, kuota provinsi/kabupaten/kota/khusus, dan perkiraan berangkat tahun masehi dan hijriyah.
Itulah dua cara cek porsi keberangkatan haji, yakni lewat website resmi Kementerian Agama dan aplikasi Pusaka. (NKK)