sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Banyak WNI Positif Covid-19 Pasca dari Arab Saudi, Epidemiolog Sarankan Umrah Ditunda

Syariah editor Muhammad Sukardi
18/01/2022 14:03 WIB
Ahli Epidemiologi Griffith University Australia Dicky Budiman menyarankan agar pemerintah menunda Umrah.
Ahli Epidemiologi Griffith University Australia Dicky Budiman menyarankan agar pemerintah menunda Umrah. (Foto: MNC Media)
Ahli Epidemiologi Griffith University Australia Dicky Budiman menyarankan agar pemerintah menunda Umrah. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Ahli Epidemiologi Griffith University Australia Dicky Budiman menyarankan agar pemerintah menunda Umrah. Ini berkaitan dengan meningkatnya kasus positif Covid-19.

Belum lama ini, dikabarkan sebanyak 28 jemaah WNI positif Covid-19 usai Umrah. Semuanya adalah perwakilan pimpinan agen perjalanan.

"Kalau misalnya dari sisi kondisi Arab Saudi belum ada perbaikan, artinya kasusnya terus meningkat dan belum ada penurunan bahkan sejak awal Januari 2022 atau bahkan dari pertengahan Desember 2021, saya melihat tidak ada dasar lagi memberikan rekomendasi (Umrah)," terang Dicky pada MNC Portal, Selasa (18/1/2022).

Dicky menjelaskan, kondisi saat ini baik di Indonesia maupun di Arab Saudi terlalu berisiko. "Sekalipun protokol kesehatan dan vaksinasi dilakukan, ini tidak begitu berarti," tegasnya.

Ya, pada kasus Omicron, varian Covid-19 tersebut sudah terbukti tidak hanya menyerang mereka yang tidak divaksin, tetapi juga bisa menginfeksi orang yang sudah divaksin. Artinya, kondisi saat ini yang diprediksi akan mengalami lonjakan kasus, terlalu berisiko untuk Umrah.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement