IDXChannel - Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Dwi Irianti Hadiningdyah mengatakan, minat masyarakat terhadap instrumen keuangan syariah setiap tahun terus meningkat.
Sejak diterbitkan pada tahun 2008, di mana masa penawaran kepada masyarakat mulai tahun 2009, minat masyarakat terus bertambah.
"Bahkan terakhir di masa pandemi kemarin tahun 2020 bulan September, kami menawarkan dengan yield yang sebetulnya cukup rendah karena turun. Tetapi karena aksesnya sangat mudah dan memang aman, kita bisa mendapatkan Rp25,5 triliun," ujarnya dalam Market Review IDX Channel, Selasa (20/4/2021).
Dwi menuturkan, setiap kali pemerintah melakukan penerbitan instrumen keuangan syariah, jumlah investor baru selalu bertambah sekitar 30-40%. Dari investor baru tersebut, sekitar 50% adalah generasi milenial.
"Ini yang sangat membanggakan. Artinya, masyarakat milenial, anak-anak muda negari ini sudah sadar berinvestasi. Bahkan dengan investasi sosial seperti SWR002 mereka sudah mulai sadar," tukasnya.
(SANDY)