IDXChannel - Kementerian Agama (Kemenag) bersama Komisi VIII DPR menggelar evaluasi pelaksanaan haji 2024 dan rencana penyelenggaraan haji 2025. Pelaksanaan haji tahun depan dinilai menantang karena ada transisi organisasi di pemerintahan baru.
Presiden Prabowo Subianto menaikkan status nomenklatur Direktorat Penyelenggara Haji dan Umrah yang sebelumnya berada di bawah Kemenag menjadi badan tersendiri dengan nama Badan Penyelenggara Haji dan Umrah. Lembaga tersebut diketuai oleh Gus Irfan dengan wakilnya, Dahnil Anzar.
Menteri Agama, Nasaruddin Umar berharap penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 akan berjalan lancar meski tengah berlangsung proses transisi organisasi. Di tengah proses persiapan sudah berjalan, dia terus berkoordinasi dengan Badan Penyelenggara Haji demi kesuksesan haji 2025.
"Haji tidak boleh gagal gara-gara transisi organisasi," kata Menag dalam rapat kerja bersama Komisi VII di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (28/10/2024).
Menag menyatakan siap bekerja keras memastikan transisi berjalan mulus tanpa mengorbankan kualitas pelayanan jemaah. Untuk memastikan hal tersebut, dia menilai perlu adanya komunikasi intensif dengan berbagai pihak baik, terutama Badan Haji dan Komisi VIII DPR.