sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemerintah Pastikan Badal Haji dan Asuransi bagi Jamaah yang Wafat di Tanah Suci

Syariah editor Kunthi Fahmar Sandy
10/05/2025 06:44 WIB
Pemerintah akan memberikan perlindungan dan layanan maksimal bagi jamaah haji Indonesia, termasuk dalam situasi duka.
Pemerintah Pastikan Badal Haji dan Asuransi bagi Jamaah yang Wafat di Tanah Suci (FOTO:iNews Media Group)
Pemerintah Pastikan Badal Haji dan Asuransi bagi Jamaah yang Wafat di Tanah Suci (FOTO:iNews Media Group)

IDXChannel - Pemerintah akan memberikan perlindungan dan layanan maksimal bagi jamaah haji Indonesia, termasuk dalam situasi duka. 

Salah satunya dengan memastikan seluruh hak jamaah yang wafat harus terpenuhi, seperti badal haji dan asuransi.

Hal ini disampaikan menyusul wafatnya salah satu jamaah haji asal Sidoarjo, Jawa Timur, Nur Fadillah (45), yang tergabung dalam Kloter SUB 20. Almarhumah meninggal dunia pada Kamis pagi (8/5/2025) sekitar pukul 06.30 Waktu Arab Saudi (WAS), saat berada di dalam pesawat yang mengantarkannya ke Madinah.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Abdul Basir mengatakan almarhumah memiliki riwayat penyakit tertentu. Jenazah disalatkan di Masjid Nabawi dan dimakamkan di pemakaman Baqi, salah satu kompleks pemakaman paling bersejarah di Tanah Suci.

“Pemerintah memastikan seluruh hak almarhumah dipenuhi, termasuk pelaksanaan badal haji dan pencairan asuransi sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Basir di Madinah seperti dikutip dari laman Kemenag Sabtu (10/5/2025).

Ia menegaskan bahwa perlindungan jamaah adalah prioritas, baik dalam kondisi sehat maupun saat menghadapi musibah. Hingga hari ketujuh kedatangan jamaah di Madinah, sebanyak 112 kloter dengan total 44.601 jamaah telah tiba. 

Saat ini, dijadwalkan tambahan 19 kloter dengan 7.501 jamaah diberangkatkan dari Tanah Air.

“Dari total yang sudah tiba, dua jamaah wafat di Tanah Suci. Kami doakan almarhum dan almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” kata Basir.

(kunthi fahmar sandy)

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement