IDXChannel - Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi menegaskan bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir. Untuk itu dirinya mengimbau agar pelaksanaan ibadah Idul Adha harus menyesuaikan situasi dan kondisi agar aman dari Covid-19.
“Bahwa kita sedang dalam masa pandemi, masih dalam masa pandemi belum berakhir. Lalu, kemudian di setiap daerah tingkat risiko penularannya berbeda-beda. Makanya di 124 kabupaten kota se-Jawa Bali dan 15 kabupaten kota di luar Jawa Bali diberlakukan PPKM Darurat,” kata Sonny secara virtual, Rabu (14/7/2021).
Sonny mengatakan bahwa ini menunjukkan bahwa ada risiko penularan yang sangat tinggi di wilayah-wilayah tersebut. “Sehingga kebijakan yang diambil untuk pelaksanaan hari raya Idul Adha 1442 Hijriyah selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat darurat ini disesuaikan,” paparnya.
Kemudian, kata Sonny, bahwa ada daerah-daerah lain dengan zona risiko rendah dan tanpa kasus. Di zona risiko rendah dan tanpa kasus yaitu zona hijau dan kuning maka pelaksanaannya juga disesuaikan dengan apa yang sudah ditetapkan di dalam Surat Edaran Menteri Dalam Negeri.
“Intinya bahwa pelaksanaan ibadah Idul Adha pelaksanaan hari raya Idul Adha ini, betul-betul kita bersama-sama ingin menekan risiko penularan dan perhatikan zona risiko yang ada di masing-masing daerah,” ungkapnya.