sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Teten Sebut Kebijakan Pengembangan Industri Halal Harus Pro UMKM

Syariah editor Michelle Natalia
25/08/2021 19:31 WIB
Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki, mengatakan industri halal harus sejalan dan selaras dengan kebijakan Pro-UMKM.
Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki, mengatakan industri halal harus sejalan dan selaras dengan kebijakan Pro-UMKM. (Foto: MNC Media)
Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki, mengatakan industri halal harus sejalan dan selaras dengan kebijakan Pro-UMKM. (Foto: MNC Media)

Bagi Teten, ini merupakan komitmennya menjalankan amanat Undang-Undang Cipta Kerja. Sehingga, dalam kurun waktu kurang lebih 21 hari kerja, sertifikasi halal yang difasilitasi dapat terbit dan diserahkan kepada pelaku usahamikro," tegas dia.

Di samping itu, menciptakan kolaborasi transformasi usaha informal ke formal dan transformasi digitalisasi KUMKM dengan melibatkan Kementerian/Lembaga terkait, pelatihan dan pendampingan standarisasi dan sertifikasi produk, dukungan kebijakan kemudahan akses pembiayaan dan akses pasar domestik maupun internasional, hingga pembentukan Satgas percepatan ekspor bagi UKM yang dapat memberikan solusi terkait permasalahan ekspor dan mendorong produk UKM Indonesia ke pasar global. 

Teten berharap Kick-off Sinergi Akselerasi Pengembangan UMKM Industri Halal yang mendapat dukungan dari Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) ini dapat menjadi momentum Gerakan Bersama untuk mendukung pengembangan UMKM. Juga, mendorong kebangkitan ekonomi pasca pandemik dan mampu menjadikan produk termasuk produk halal Indonesia mampu berdaya saing di dunia internasional. 

"Saya meyakini, kegiatan ini menjadi pionir gerakan nyata dalam mengorkestrasi inisiatif penguatan UMKM dan Bisnis Industri Halal di Indonesia yang berbasis digital," pungkas Teten.  (TIA)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement