IDXChannel - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyoroti ekosistem ekonomi halal Indonesia yang masih kalah dari negara tetangga, Malaysia. Menurutnya, dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia seharusnya bisa mengalahkan Malaysia dengan mudah.
Berdasarkan State of The Global Islamic Economy Report (SGIER) 2024/25, Indonesia menorehkan capaian 99,9 poin, masih di bawah Arab Saudi dengan poin 100,9 dan Malaysia 165,1 poin.
"Ini jadi catatan kita, Indonesia merupakan populasi muslim terbesar di dunia, tetapi hanya peringkat ketiga. Seharusnya kita easily bisa menjadi ranking satu, easily bisa jadi ranking satu," kata Agus pada pembukaan Industrial Festival dan Halal Indo 2025 di ICE BSD Tangerang, Kamis (25/9/2025).
"Itulah sebabnya kenapa Kemenperin betul-betul mengawal terus-menerus agar industri halal itu bisa tumbuh dan tubuhnya bisa lebih cepat,"sambungnya.
Menariknya, lanjut Agus, meskipun tetap di posisi ketiga, Indonesia mencatat kenaikan skor tertinggi dibanding tahun 2022, yakni naik 19,8 poin. Sebaliknya, Malaysia yang berada di peringkat pertama justru mengalami penurunan skor sebesar 28,1 poin.
Pemeringkatan SGIER sendiri didasarkan pada lima indikator utama, yaitu finansial, regulasi halal, kesadaran masyarakat, sosial, dan inovasi.