M Fadli Ramadan
IDXChannel - BMW Motorrad berencana untuk menambah lini model motor listrik mereka di Indonesia. Kabarnya, kendaraan roda dua ramah lingkungan terbaru asal Jerman akan mengaspal di Indonesia pada Juli 2024, dengan harga lebih murah.
Sebagai informasi, terdapat event otomotif nasional di Indonesia, pada Juli mendatang, yakni Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Diyakini, motor listrik terbaru BMW akan diluncurkan pada ajang tersebut untuk menjawab permintaan konsumen Indonesia.
Sebagai informasi, saat ini BMW Motorrad baru menjual CE 04 pada lini elektrifikasinya. Motor listrik tersebut dibekali penggerak bertenaga 42 hp dan torsi puncak 62 Nm. Motor ini dapat menempuh jarak hingga 130 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh, dengan kecepatan maksimum 120 km/jam.
BMW CE 04 memiliki harga yang sangat tinggi, yakni Rp400 jutaan dengan status on the road (OTR) Jakarta. Head of Sales and Product BMW Motorrad Indonesia Josep Setiawan mengatakan motor listrik terbaru akan dijual dengan harga lebih murah.
"Nanti bulan Juli kita akan ada luncurkan lagi motor listrik, tipenya ditunggu saja. Harga ditunggu saja, pokoknya di bawah CE 04. Sekarang harganya Rp418 jutaan OTR kalau tidak salah," kata Josep kepada wartawan di Jakarta, Minggu (9/6/2024).
Diyakini, motor listrik yang akan diluncurkan adalah BMW CE 02 yang memiliki bodi lebih ramping dibandingkan CE 04. Motor listrik ini juga mengusung konsep baterai yang bisa dilepas, tak seperti CE 04 yang menggunakan baterai tanam.
BMW CE 02 dibekali dengan baterai lithium-ion berkapasitas 1,96 kWh. Sementara motor listriknya dapat menghasilkan tenaga 15 hp dan torsi puncak 55 Nm, sehingga motor ini dapat melaju dengan kecepatan tertingginya hingga 95 km/jam, dengan jarak tempuh maksimal 90 km.
Penjualan BMW CE 04 sendiri saat ini masih terbatas karena pasokan yang ditetapkan oleh prinsipal untuk pasar Indonesia juga tidak banyak. Oleh sebab itu, peredaran motor listrik CE 04 masih sangat sedikit dan jarang terlihat di jalan raya.
"Penjualannya memang kuota kita terbatas, jadi bisa dibilang populasinya masih terbatas juga. Kita dikasih dari BMW pusat sebulan paling hanya 5 unit, biasanya itu juga 3-4 unit sudah dibeli konsumen," ungkap Josep.
(SAN)
