Kerja sama ini bertujuan agar Grab memposisikan merek kendaraan listrik premium BYD, Denza, sebagai landasan armada GrabExec dengan menekankan pada MPV listrik tujuh kursi mewah Denza D9.
Kolaborasi ini juga akan mencakup integrasi IoT yang canggih. Salah satunya memungkinkan konektivitas tanpa batas antara kendaraan BYD dan platform Grab.
Mobil-mobil BYD akan memiliki aplikasi Grab yang terpasang di head unitnya. Hal ini untuk menyediakan navigasi dan detail pekerjaan bagi para pengemudi pada layar yang lebih besar.
Selain itu, data sensor dan telemetri dari kendaraan akan diintegrasikan ke dalam sistem Grab. Cara ini bertujuan memberikan wawasan mengenai perilaku mengemudi dan memandu pengemudi untuk melakukan perbaikan.
Pada Agustus 2024, Grab mengumumkan rencana memperluas armada kendaraan listriknya di Indonesia lebih dari 1.000 kendaraan, terutama dari BYD.