Meta menambahkan bahwa Amerika Serikat harus merangkul inovasi terbuka.
"Di tengah persaingan global dalam bidang AI, tuduhan mengenai peran satu versi model sumber terbuka Amerika yang sudah usang menjadi tidak relevan, mengingat China telah menginvestasikan lebih dari satu triliun dolar untuk dapat menyalip Amerika Serikat di sektor ini," ungkap seorang juru bicara Meta dalam pernyataannya.
Pada Oktober 2023, Presiden Amerika Serikat Joe Biden menandatangani perintah eksekutif untuk mengelola pengembangan AI. Ia menekankan bahwa meskipun inovasi ini dapat memberikan manfaat besar, tetapi ada juga "risiko keamanan yang signifikan, seperti hilangnya perlindungan dalam model tersebut."
Minggu ini, Washington mengumumkan bahwa mereka sedang merampungkan aturan untuk membatasi investasi Amerika Serikat dalam sektor teknologi dan AI di China yang berpotensi mengancam keamanan nasional.
(Dian Kusumo Hapsari)