IDXChannel - Google Indonesia memberikan pernyataan terkait perubahan data kurs rupiah pada Sabtu (1/2/2025). Nilai tukar rupiah di tampilan laman Google tiba-tiba berubah menjadi Rp8.170,65 per dolar AS yang memicu kehebohan di dunia maya.
Google mengatakan, data tersebut dikelola oleh pihak ketiga. Dengan demikian, perusahaan langsung menghubungi dan meminta penyedia data untuk memperbaiki kesalahan secepat mungkin.
“Kami menyadari adanya masalah yang memengaruhi informasi nilai tukar Rupiah (IDR) di Google Search. Data konversi mata uang berasal di sumber pihak ketiga,” kata Google dalam keterangan resmi dikutip Minggu (2/1).
Sementara itu, Bank Indonesia menegaskan bahwa kurs Rupiah yang sempat menguat ke Rp8.170,65 per dolar AS di laman Google bukan level yang seharusnya. Angka tersebut setara 50 persen dari harga aslinya.
Pada pekan ini, mata uang Garuda di pasar spot ditutup level Rp16.305 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.172 per dolar AS. Rupiah melemah 0,30 persen dalam sehari dan 0,82 persen dalam sepekan.
Sementara itu, rupiah Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI dalam sepekan ditutup turun 0,69 persen pada level Rp16.312 per dolar AS.
(Rahmat Fiansyah)