IDXChannel - Bandara Internasional Hong Kong segera mengoperasikan bus otonom untuk transportasi shuttle penumpang di 2023.
Langkah ini merupakan program agresif untuk mengintegrasikan transportasi otomatis di bandara yang telah diberlakukan selama beberapa tahun terakhir.
Dilansir dari IOT World Today (14/1), bus yang akan dikerahkan adalah model J6 dari pabrikan China BYD. Bus ini menggunakan 10 kamera dan GPS untuk menghadirkan fungsionalitas swakemudinya. Ada juga sistem cadangan yang dapat digunakan jika sistem otomatis utama gagal. Kemampuan bus didefinisikan sebagai Level 4 oleh Society of Automotive Engineers - sepenuhnya mengemudi sendiri dalam kondisi tertentu.
BYD sudah memiliki pengalaman dalam menyediakan bus otonom untuk penggunaan bandara, setelah mengambil bagian dalam uji coba di Bandara Haneda Tokyo pada 2021. Pada kesempatan itu, bus K9 yang lebih besar - yang dapat mengangkut hingga 57 orang - yang diujicobakan. J6 lebih kecil dan dapat menampung 14 orang.
Awalnya, setidaknya, J6 akan dikerahkan dengan pemantau khusus di kursi pengemudi untuk menambah lapisan keamanan ekstra, meskipun pada saatnya nanti rencananya mereka akan dihapus.
Bandara Hong Kong berharap untuk memindahkan semua armada transportasinya, yakni 40 bus dan 800 traktor bagasi - ke sistem otomatis di tahun-tahun mendatang, dalam upaya untuk mengurangi kekurangan pengemudi.
Peluncuran bus otonom pembawa penumpang pertama menyusul empat tahun kemajuan bertahap dalam penggunaan transportasi swakemudi, yang telah mencatat sekitar kurang dari 81.000 mil di bandara tanpa kecelakaan.
Armada bandara juga sudah dilengkapi empat mobil patroli bertenaga baterai yang dibuat oleh SAIC-GM-Wuling Automobile, perusahaan patungan China yang melibatkan General Motors.